Jumat, 07 Maret 2008

Film....


O ya !
pas pelajaran Bahasa Indonesia, nonton film "Ayat-Ayat Cinta" truz guru saya menugaskan siswa satu kelas per individu membuat resensi film. Pas nonton filmnya, saya mencoba untuk mencerna maksud dari film yang sedang saya tonton (emang makanan??).

Di tengah-tengah pemutaran film, saya suka digoda sama teman-teman saya pas ada salah satu adegan dua orang, Fahri dan Aisha mau ber-ini itu. Idiiih, kayak mereka nganggep aku anak-anak saja (Euh!). Yaah tapi ceritanya bagus cuman entah darimana guru saya dapet film itu (sampai filmnya dibagi menjadi tiga bagian begitu).

Saya memang belum pernah baca bukunya, kabarnya sih di perpustakaan sekolah ada tapi tidak pernah dikembalikan. Haduuuuh, padahal saya penasaran liat isi bukunya tuh seperti apa....
(Saya khan bookaholic gitu)

"Ayat-Ayat Cinta" versi film ceritanya seperti ini:
Bersetting di Mesir Fahri, mahasiswa Al-Azhar asal Indonesia minta bantuan Maria memperbaiki komputer agar bisa mengerjakan skripsinya. Tapi sayang file-nya dibabat habis oleh virus (jadi ya harus mengulang lagi sampai akhir selama 3 hari)dan untungnya ada yang ngebantuin. Maria yang perhatian sekali sama Fahri ngasi minuman kesukaannya tapi Fahri menolak. Maria juga ngasi kue (dua-duanya dianter pake keranjang lewat jendela, ADA-ADA SAJA!!)
Di Bus, lewat dua orang Amerika yang dikucilkan oleh orang Mesir lalu diingatkan oleh Aisha untuk tetap peduli sekalipun orang itu kafir. Terjadi sedikit pertikaian, bahkan Fahri ikut terlibat dan kena pukul orang yang marah sama Fahri karena diceramahi. Setelah insiden itu, orang Amerika yang mengaku sebagai peneliti mewawancarai Fahri.
Fahri akhirnya memutuskan untuk menikah dengan Aisha, itu saja bukan karena rasa cinta tapi karena pemberian Syeh Utsman. Konflik demi konflik pun terjadi saat mereka menikah, mulai dari fitnah sampai urusan poligami.

1 komentar:

ishtar mengatakan...

hemmm..kok vcdnya dah keluar sih?emang udah yah?soalnya saya masih males mo nonton..:P